Artikel ini dikhususkan bagi para pembaca yang sudah punya penghasilan (yang blom punya juga boleh baca ko' 
). Insya Allah dengan menjalankan tips dan trik ini hidup jadi lebih tenteram, terlepas dari rasa was-was, dijauhkan dari bala dan malapetaka yang kita tidak sanggup menghadapinya. Ikuti saja langsung artikelnya, sambil minum kopi juga boleh ko' 
Tips dan Trik Me-"manage" Rezeki
- Usahakan sebisa mungkin untuk makan, minum, atau apapun yang masuk ke dalam tubuh (selama bukan pemberian orang, misalnya suguhan waktu bertamu) adalah dari rezeki yang benar-benar diperoleh dari hasil keringat. Contoh : jika anda PNS maka Insya Allah rezeki yang paling halal anda adalah gaji pokok. Jika menggunakan hitung-hitungan normal kebutuhan manusia, sangatlah tidak mungkin gaji pokok PNS tidak cukup untuk makan dan minum. (Gak tau yach klo yang selain PNS
).
- Jika anda memperoleh penghasilan tambahan di luar penghasilan tetap anda (seperti PNS di atas), kemudian anda ragu dengan kebersihannya, maka sebaiknya gunakan untuk selain kebutuhan makan, minum, atau apapun yang masuk ke dalam tubuh. Misalnya, beli HP baru, TV baru, motor baru, rumah baru, .... dll.
- Usahakan dalam melakukan sodaqoh/zakat/infaq/ atau sejenisnya menggunakan rezeki yang benar-benar halal. Kecuali terpaksa, misalnya sudah kadung quota rezeki halal habis baru teringat mau sodaqoh, yaa gimana lagi, yang ada aja juga sah ko'. Tinggal nanti bagaimana "catatan langit" nya
- Biasakan untuk melakukan "plot anggaran" khusus untuk yang berbau "amal kebaikan" setiap setelah menerima gaji. Insya Allah dijamin halal, aman, dan terpercaya.
- Dalam melakukan "amal kebaikan" dari rezeki yang kita terima sebaiknya menggunakan pedoman yang paling sederhana, se-ikhlas-nya. Pedoman ini jauh lebih aman dan nyaman, tidak ribet pake' hitung-hitungan, dan ndak perlu akuntan publik untuk cek akuntabilitasnya....
. - Lanjutan point 5). usahakan dimulai dari lingkungan yang terkecil di sekitar anda. Kan ndak lucu kalo membantu orang susah di kampung lain sementara di kampung sendiri masih ada orang yang susah makan.
- Nah yang ini nih yang agak "merinding". Usahakan setiap Aidil Qurban bisa ikut "qurban" juga. Terserah aja, baik jumlah atau jenisnya sepanjang diterima oleh "Panitia Qurban" setempat. (Kalo ndak diterima ya cari Panitia Qurban lainnya yang mau nerima. Kalo masih ndak ada ya udah langsung aja kasih ke yang berhak menerima. Beressss. Gitu aja ko' repot).
- Yang ini yang lebih "merinding". Jangan sekali-sekali menggunakan rezeki untuk hal-hal yang dilarang agama. Banyak atau sedikit akibatnya tetap fatal. Cepat atau lambat.
Nah, moga-moga saja tips & trik ini bermanfaat bagi siapapun yang membaca.
Ini nih doa saya untuk siapapun yang mencoba tips & trik di atas.
Ya Allah Ya Ghafur Ya Rahman Ya Rahim Ya Mukmin Ya Muhaimin Ya Mufarriju Ya Arhamarraahimiin.
Jadikanlah setiap hambamu yang melakukan seperti hal di atas agar :
- Dimudahkan hidup dunia dan akhiratnya.
- Ditentramkan hati dan jiwanya.
- Dimudahkan jodoh bagi yang belum berjodoh.
- Dimudahkan segala kesulitannya.
- Dimudahkan dalam menghadapi sakratul maut.
Amin Ya Allah Ya Rab.
Wallahu a'lam bissawaab 
0 komentar:
Beri Komentar